Forum PRB Provinsi Sulawesi Tengah dengan dukungan dari BPBD Provinsi Sulawesi Tengah dan Caritas Germany menyelenggarakan lokakarya penyusunan peta jalan/road map Forum PRB Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Senin-Selasa (22-23/1/2024).
Penyusunan roadmap pengurangan risiko bencana di Sulawesi Tengah dilakukan untuk menyikapi kondisi-kondisi yang masih banyak membutuhkan peran para pihak dalam upaya mengurangi bencana daerah. Dalam penyusunan road map hadir unsur pemerintah, forum PRB Kabupaten/Kota, dunia usaha, akedimisi dan pers.
Ketua Forum PRB Sulawesi Tengah, Shadiq Maumbu mengatakan, bahwa tujuan lokakarya ini adalah disusunnya roadmap Forum Pengurangan Risiko Bencana yang merupakan sebuah dokumen rencana kerja dengan mengintegrasikan upaya-upaya pelaksanaan program/kegiatan stakeholder untuk PRB di Sulawesi Tengah.
“Roadmap atau peta jalan ini terdiri dari penguatan di internal kelembagaan FPRB dan kegiatan eksternal dalam upaya mendorong perbaikan kualitas dan layanan khususnya terkait urusan kebencanaan” Ucapnya.
Kedudukan Forum PRB Provinsi Sulawesi Tengah sangatlah strategis dan memungkinkan untuk memberikan kontribusi besar seperti dalam membantu masyarakat memahami hal-hal terkait bencana baik untuk informasi maupun tindakan-tindakan pencegahan melalui jalur edukasi publik, penanganan jika terjadi bencana dan rehabilitasi paska bencana, sehingga masyarakat menjadi cerdas dan bijak dalam kesiapsiagaan bencana.
“Roadmap yang telah disusun diharapkan menjadi pedoman/acuan dan agenda bersama pelaku PRB untuk mengukur pencapaian kinerjanya.” Lanjutnya
Kabid I Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Prov. Sulawesi Tengah, Drs. Burhan Tahir M.M, Apt dalam sambutannya mengatakan, Forum PRB Sulawesi Tengah merupakan forum yang bisa mensinergikan, dan mengintegrasikan seluruh unsur yang ada di dalam pentaheliks.
BPBD Sulawesi Tengah juga berupaya agar setiap Triwulan bisa terlaksana pertemuan-pertemuan untuk membahas hal-hal apa saja terkait pengurangan risiko bencana.
“Pemerintah, masyarakat, media, akademisi dan dunia usaha harus terus bersinergi dalam penanggulangan bencana di Sulawesi Tengah” Ungkapnya.
Selain itu, BPBD menyadari bahwa setiap kabupaten/kota harus memiliki kajian risiko bencana, dan terus mendorong kabupaten/kota untuk memiliki dokumen tersebut. Forum ini juga semestinya mampu mendorong hal tersebut.
Diskusi tentang post